Tingkatkan traffic web and

Boost your website traffic!

Kamis, 15 Desember 2011

KENAPA HARUS ADOPSI POHON? (BAGIAN2)

Barisan bibit sengon dan Jabon beberapa patah dan harus aku ganti, sementara matahari terus merangkak menerangi bumi yang semakin sepuh tak terawat. Beberapa sahabat forester AFC pun mulai berdatangan dan ikut merapihkan bibit yang patah diinjak ayam tetangga... yaah seperti itulah keluarga besar AFC Indonesia, dengan modal semangat, dari berbagai macam latar belakang profesi mereka ingin memberikan hadiah yang besar untuk negeri ini...
" Pak bale (panggung kayu didepan rumah, kami menyebutnya bale')  perbaiki lagi biar kita ngobrolnya lebih santai ..." usul mereka. Tapi bagaimana akan diperbaiki, kalau keuangan lagi morat marit begini, proyek yang kita urus belum ada yang deal, sementara oprasional  harian harus terus jalan. Adopsi ya adopsi mungkin akan jadi jalan keluar. " Bagaimana pak dengan program adopsi yang mau kita jalankan?" tanya mereka lagi, sementara anak anakku menyuguhkan makanan dan minuman ala kadarnya, makanan ala kampung dan tentunya kopi dan teh manis sebagai penyedap goreng pisang dan rebus singkong....
" Program adopsi pohon akan kita buat dengan mekanisme yang menguntukngkan semua fihak, walaupun dasar pemberian modal menanam bersifat sukarela, tapi akan kita ikat kedua belah fihak, pemberi modal dan penerima modal (petani) dalam ikatan hukum, sehingga kedua belah fihak merasa bertanggung jawab sekaligus merasa aman. ini bentuknya seperti sedekah.. tapi kontrak yang diterima petani investasi, saya fikir dengan cara demikian pemberi dan penerima dalam keikhlasan dan tanggung jawab yang sama, yang memberikan uang merasa ini adalah kegiatan charity... sementara penerima modal akan merasa bahwa ini adalah investasi..." jelasku.
" Tunggu pak... apa nanti engga' rancu..." tanya salah seorang dari mereka penasaran.
" Ya rancu! sebab belum selesai saya jelaskan... naah diakhir masa tanam alias panen, mereka akan kita berlakukan sistem investasi secara murni, yang sedekah akan dapat 60% hasil panen kayunya, dan petani dengan kalian ini akan dapat 40%... sementara itu Tanaman Asli hutanlah charity petani dan peserta donasi.. karena pohon asli hutan tidak ditebang bahkan akan kita pelihara dan kita rawat, sumber dananya dari donasi mereka juga.....dengan cara ini semua dapat untung semua dapat kebajikan dmata Tuhan dan saya yakin semua ikhlas....."  Mereka tersenyum sambil menggelengkan kepala " Jadi yang sedekah untungnya berkali kali ya pak?"
" Petani pun akan untung berkali kali.... untung dari hasil kerja mereka selama ini dan untung dihari kemudian dimata Tuhan.... dan tidak berenti sampai disitu.... masa petani suruh puasa lima tahun sih ? keburu diwisuda tuhan dengan delar Almarhum dong....." Mereka tergelak tertawa.... " Lalu bagaimana caranya pak supaya mereka tidak puasa selama lima tahun...?" Tanya mereka lagi.
" Kita akan gunakan sistem agroforestri... penanaman tegakan akan dibarengi dengan tanaman daur panen pendek seperti sereh wangi yang sekali tanam bisa di panen selama lima tahun... Sementara itu masyarakat desa sekitar hutan yang tidak ikut menggarap lahan akan kita ajarkan ilmu penyulingan minyak sereh wangi yang hasilnya kita tampung dan didistribusikan ke pabrik. Selisih harga yang kita dapatkan aka kita bangun kembali komunitas peternak dan petani organik, yang hasilnya akan kita jual kepada para donatur kita, dengan harga wajar .."
" Maksudnya wajar?"
"Misalnya..kalau mereka membeli beras organik dipasaran harga per kilogramnya 15000 rupiah, kita akan jual  kepada donatur kita dengan harga dibawahnya, kalau mereka beli ayam sehat atau ayam organik dengan harga 35ribu rupiah dipasaran, mereka akan dapat harga dari petani kita dibawah itu misalnya 30ribu rupiah... dan seterusnya.. Jadi berbuat kebajikan tidak akan rugi kan??? bahkan semua akan mendapat untung, sementara itu, sepuluh tahun kemudian 1200 hektar lahan yang kita tanam akan menjadi hutan lindung rumah bagi ribuan mahluk Tuhan lainnya.....Silahkan bergerak mencari donatur untuk adopsi pohon dan paling lambat Januari tahun depan kita mulai menanam.."
Semua terdiam sambil merenungi dan memahami yang aku sampaikan tadi ... sementara itu kumandang azan memecah kesunyian diam mereka....
Pada proses fotosintesa tumbuhan hijau mengambil CO2 dan mengeluarkan C6H12O6 serta peranan O2 yang sangat dibutuhkan makhluk hidup. Oleh karena itu, peranan tumbuhan hijau sangat diperlukan untuk menjaring CO2 dan melepas O2 kembali ke udara. Di samping itu berbagai proses metabolisme tumbuhan hijau dapat memberikan berbagai fungsi untuk kebutuhan makhluk hidup yang dapat meningkatkan kualitas lingkungan.
Setiap tahun tumbuh-tumbuhan di bumi ini mempersenyawakan sekira 150.000 juta ton CO2 dan 25.000 juta ton hidrogen dengan membebaskan 400.000 juta ton oksigen ke atmosfer, serta menghasilkan 450.000 juta ton zat-zat organik. Setiap jam 1 ha daun-daun hijau menyerap 8 kg CO2 yang ekuivalen dengan CO2 yang diembuskan oleh napas manusia sekira 200 orang dalam waktu yang sama. Setiap pohon yang ditanam mempunyai kapasitas mendinginkan udara sama dengan rata-rata 5 pendingin udara (AC), yang dioperasikan 20 jam terus menerus setiap harinya. Setiap 93 m2 pepohonan mampu menyerap kebisingan suara sebesar 8 desibel, dan setiap 1 ha pepohonan mampu menetralkan CO2 yang dikeluarkan 20 kendaraan.